Kenapa Pakai Helm Jadi Gatal? Memakai helm adalah kewajiban demi keamanan berkendara.
Namun, banyak pengendara mengeluhkan rasa gatal pada kulit kepala setelah memakai helm terlalu lama. Masalah ini terdengar sepele, tetapi bisa sangat mengganggu dan bahkan memicu masalah lain jika dibiarkan.
Saat berkendara, terutama di cuaca panas, kepala akan mengeluarkan keringat cukup banyak. Keringat yang meresap ke busa helm lalu tidak segera mengering bisa memicu iritasi pada kulit kepala.
Helm yang jarang dicuci atau tidak pernah dibersihkan adalah sumber utama masalah. Debu, kotoran, minyak rambut, hingga sisa keringat menumpuk dan mengundang mikroorganisme. Seiring waktu, kondisi ini membuat helm menjadi sarang jamur dan bakteri yang memicu gatal serta bahkan ruam pada kulit kepala.
Jika Anda sering mengalami gatal saat memakai helm, solusinya bisa dimulai dari menjaga kebersihan helm, mengeringkannya dengan benar, hingga memilih material helm yang nyaman untuk kulit kepala. Helm yang bersih tidak hanya membuat nyaman, tetapi juga menjaga kesehatan kulit kepala Anda.
Kenapa Helm Bisa Bikin Kepala Gatal? Penyebab Utama yang Perlu Diketahui
Memakai helm saat berkendara adalah kewajiban demi keselamatan, tetapi pernahkah Anda merasa kulit kepala gatal setelah memakai helm? Banyak pengendara mengalami hal ini, lalu ternyata ada beberapa faktor yang memicu rasa gatal tersebut. Artikel ini membahas penyebab utama mengapa helm bikin gatal serta bagaimana kondisi ini bisa muncul.
Penumpukan Keringat dan Minyak pada Busa Helm
Salah satu penyebab utama kulit kepala gatal helm adalah penumpukan keringat serta minyak rambut (sebum) pada busa helm. Saat helm digunakan, kelembaban dari keringat dan minyak rambut akan terperangkap di dalam padding helm, menciptakan lingkungan ideal bagi mikroorganisme seperti bakteri lalu jamur Malassezia berkembang. Hasilnya, muncul iritasi dan rasa gatal yang sulit dihindari.
Baca juga: 5 Tips Merawat Visor Helm Agar Tak Baret
Helm Kotor & Jarang Dicuci
Helm kotor bikin gatal juga disebabkan oleh helm yang jarang dibersihkan. Busa helm yang tidak dicuci secara rutin akan menjadi sarang bakteri, jamur, debu, dan partikel polusi. Kontaminasi ini menempel pada kulit kepala, memicu inflamasi ringan, dan menimbulkan rasa sensitivitas kulit yang membuat gatal semakin parah.
Reaksi Alergi terhadap Material Helm
Beberapa orang bisa mengalami alergi kontak terhadap bahan tertentu pada helm, seperti busa, kain, lem, atau pewarna. Reaksi alergi ini dapat menimbulkan iritasi pada kulit kepala, yang semakin terasa saat helm ditekan terlalu lama. Jadi, jika Anda sering merasa helm ketat gatal, alergi bahan helm bisa menjadi salah satu penyebabnya.
Ketombe & Kulit Kepala Berminyak
Ketombe atau kulit kepala berminyak memperparah kondisi gatal. Saat helm digunakan, friksi antara helm serta kulit kepala akan menggesek ketombe atau minyak, memicu inflamasi lalu rasa sensitivitas kulit. Kombinasi ini membuat helm bikin gatal lebih terasa, terutama bagi pengendara dengan kulit kepala sensitif.
Paparan Lingkungan Saat Berkendara
Lingkungan sekitar juga berperan. Debu, polusi, sinar matahari, dan kelembaban tinggi dapat menempel pada helm. Helm kemudian menyerap kontaminan ini, yang saat bersentuhan dengan kulit kepala bisa memicu radiasi UV ringan, iritasi, hingga rasa gatal yang mengganggu. Jadi, meski helm bersih, paparan lingkungan tetap bisa mempengaruhi kenyamanan.
Cara Mengatasi Rasa Gatal Saat Memakai Helm
Mengalami rasa gatal di kulit kepala saat memakai helm adalah masalah umum bagi banyak pengendara motor. Gatal ini tidak hanya membuat tidak nyaman, tetapi juga dapat mengganggu fokus saat berkendara. Untungnya, ada beberapa cara efektif untuk mengatasi helm gatal dan menjaga kesehatan kepala Anda.
1. Rutin Membersihkan Helm
Salah satu penyebab utama gatal adalah helm yang kotor. Keringat, debu, dan minyak rambut yang menumpuk pada helm bisa menjadi sarang bakteri dan jamur. Untuk itu, gunakan pembersih helm secara rutin. Bersihkan bagian dalam helm, terutama busa removable, sehingga helm tetap higienis. Membersihkan helm secara teratur adalah langkah awal penting dalam perawatan helm lalu pencegahan iritasi pada kulit kepala.
2. Gunakan Balaclava
Memakai balaclava saat berkendara dapat menjadi solusi efektif untuk mencegah gatal. Bahan ini berfungsi sebagai lapisan pelindung antara kepala dan helm, menyerap keringat serta mengurangi gesekan langsung. Selain itu, balaclava juga membantu menjaga helm tetap lebih bersih lebih lama. Ini merupakan salah satu metode perlindungan kulit kepala yang sederhana namun efektif.
3. Pilih Helm dengan Interior Removable
Helm dengan busa removable lebih mudah dibersihkan lalu dikeringkan, sehingga mengurangi risiko gatal akibat kelembaban dan bakteri. Saat memilih helm baru, pastikan interiornya dapat dilepas dan dicuci. Helm dengan fitur ini akan membuat perawatan helm lebih mudah dan nyaman, sekaligus memberikan pencegahan iritasi yang lebih baik untuk kulit kepala Anda.
Tips Mencegah Helm Bikin Gatal untuk Pengendara Harian
Mengalami rasa gatal di kepala setelah memakai helm tentu sangat mengganggu, terutama bagi pengendara harian. Masalah ini biasanya disebabkan oleh penumpukan keringat, minyak alami rambut, dan bakteri yang berkembang di dalam helm. Untungnya, ada beberapa langkah efektif untuk mengurangi risiko ini dan menjaga kenyamanan berkendara. Berikut adalah panduan lengkapnya.
1. Rutin Cuci Helm Profesional
Salah satu cara paling efektif untuk pencegahan kelembaban dan menjaga kebersihan helm adalah dengan rutin menggunakan jasa cuci helm profesional. Pembersihan helm secara menyeluruh membantu menghilangkan keringat, debu, dan bakteri yang menempel di busa atau lapisan interior.
2. Simpan Helm di Tempat Kering & Berventilasi
Setelah digunakan, simpan helm di tempat penyimpanan helm yang kering dan memiliki ventilasi baik. Menghindari menaruh helm di ruangan lembab atau di bawah sinar matahari langsung dapat mencegah pertumbuhan jamur dan bakteri, ini dapat menjadi penyebab utama kulit kepala gatal. Kebiasaan sederhana ini sangat penting untuk pencegahan kelembaban serta menjaga kualitas helm dalam jangka panjang.
Baru saja selesai membaca artikel Kenapa Pakai Helm Jadi Gatal? Jangan biarkan rasa gatal itu mengganggu kenyamanan berkendara harianmu. Helm kotor, lembap, atau jarang dibersihkan adalah salah satu penyebab utama kulit kepala iritasi. Untungnya, masalah ini bisa diatasi dengan langkah sederhana: membersihkan helm secara profesional.
Di Manja Motocare Salon Motor Jakarta Selatan, kami menghadirkan layanan Cuci Helm yang dirancang khusus untuk menghilangkan kotoran, debu, minyak, dan bakteri yang menempel. Dengan perawatan ini, helm tidak hanya bersih tetapi juga terasa segar, nyaman, dan aman digunakan setiap hari. Bayangkan naik motor tanpa harus terganggu rasa gatal yang mengganggu fokusmu!
Jangan tunggu sampai gatal bertambah parah. Segera bawa helm anda ke Manja Motocare serta rasakan sensasi helm bersih berbeda dari sebelumnya.
