5 Penyebab Motor Brebet Saat Digas, Cara Mengatasinya

Penyebab Motor Brebet Saat Digas

Apa saja Penyebab Motor Penyebab Motor Brebet Saat Digas? Ketika motor mulai brebet saat digas, hal ini biasanya menjadi tanda awal adanya masalah pada sistem pembakaran atau suplai bahan bakar yang tidak berjalan dengan baik. Pengendara sering kali merasakan suara tersendat-sendat dari mesin, terutama saat gas dibuka. 

Suara ini terasa tidak halus dan menunjukkan bahwa proses pembakaran di dalam mesin tidak berlangsung sempurna. Selain itu, motor juga bisa terasa bergetar lebih kuat dari biasanya karena putaran mesin tidak stabil, membuat pengalaman berkendara menjadi kurang nyaman bahkan saat posisi motor diam.

Selain itu, motor yang brebet biasanya menunjukkan akselerasi yang lambat dan tidak responsif. Saat pengendara memutar gas, mesin seperti berpikir dulu sebelum merespons. Hal ini dapat disebabkan oleh saringan udara yang kotor, busi lemah, atau bahan bakar yang tidak tercampur sempurna. 

Jika dibiarkan, performa mesin akan terus menurun, menyebabkan motor lebih cepat panas, boros bahan bakar, dan tidak nyaman digunakan untuk perjalanan jauh.

Penyebab Motor Brebet Saat Digas dan Cara Mengatasinya

Motor yang brebet saat digas tentu membuat pengalaman berkendara terasa tidak nyaman. Gejala seperti tarikan gas tersendat, suara mesin tersendat, atau motor tersendat saat jalan bisa menandakan adanya masalah pada sistem pembakaran atau suplai bahan bakar. Artikel ini akan menjelaskan secara menyeluruh tentang penyebab motor brebet, baik pada motor injeksi maupun motor karburator, serta bagaimana cara mengatasinya dengan tepat.

Penyebab Motor Brebet Motor Karburator

Pada motor karburator, penyebab umum brebet biasanya karena campuran udara dan bensin tidak seimbang. Karburator yang kotor, spuyer tersumbat, atau setelan udara yang tidak sesuai dapat mengganggu proses pembakaran. Akibatnya, mesin motor terasa tidak stabil dan muncul gejala seperti gas tidak responsif atau motor tersendat saat jalan.

Untuk mengatasinya, pengendara perlu melakukan pembersihan karburator secara menyeluruh, terutama pada bagian spuyer dan jarum pelampung yang sering menjadi tempat penumpukan kotoran.

Setelah itu, lakukan penyetelan ulang pada udara dan bahan bakar agar campurannya kembali seimbang. Selain itu, pastikan selang bensin tidak tersumbat serta aliran bahan bakar berjalan lancar sehingga suplai bensin ke mesin tetap stabil.

Baca disini: Cara Mengatasi Rem Motor Blong

Penyebab Motor Brebet Motor Injeksi

Pada motor injeksi, sistem bahan bakar bekerja secara elektronik dengan mengandalkan sensor lalu tekanan bahan bakar yang presisi. Ketika injektor kotor, sensor bermasalah, atau tekanan bahan bakar menurun, proses pembakaran bisa terganggu sehingga menyebabkan suara mesin tersendat serta tenaga motor berkurang.

Cara mengatasinya adalah dengan membersihkan injektor secara berkala menggunakan cairan khusus atau bantuan alat ultrasonic di bengkel.

Pastikan pula semua sensor seperti sensor oksigen (O2), MAP, lalu throttle position sensor dalam kondisi baik. Selain itu, periksa pompa bensin serta filter bahan bakar agar tidak tersumbat sehingga aliran bensin tetap lancar dan tekanan bahan bakar stabil.

Pengaruh Kualitas Bensin terhadap Kinerja Mesin

Kualitas bensin yang digunakan juga berpengaruh besar terhadap performa motor.

Jika bahan bakar memiliki kadar oktan yang terlalu rendah atau tercampur air, pembakaran menjadi tidak sempurna lalu bisa menimbulkan gejala tarikan gas tersendat.

Untuk mengatasi hal ini, gunakanlah bensin dengan oktan sesuai rekomendasi pabrikan dan hindari mengisi bahan bakar di tempat yang kualitasnya diragukan. 

Jika sudah terlanjur menggunakan bensin kotor, segera lakukan pengurasan tangki serta ganti filter bensin agar kotoran tidak merusak sistem pembakaran.

Cek Kondisi Busi

Busi merupakan komponen penting dalam proses pembakaran di mesin motor.

Bila busi kotor, aus, atau celahnya tidak sesuai, percikan api yang dihasilkan menjadi lemah lalu menyebabkan motor sulit mendapatkan tenaga maksimal. Hal ini sering membuat gas tidak responsif dan motor tersendat saat jalan.

Solusinya adalah memeriksa kondisi busi secara rutin. Bersihkan busi jika masih layak pakai atau ganti dengan yang baru bila ujung elektrodanya menghitam serta aus.

Pastikan juga celah busi sesuai dengan spesifikasi pabrikan agar pembakaran tetap optimal dan tenaga mesin kembali stabil.

Lakukan Perawatan Berkala

Agar motor tetap dalam kondisi prima serta terhindar dari masalah brebet, lakukan servis rutin sesuai jadwal.

Pemeriksaan berkala di bengkel resmi atau mekanik terpercaya membantu mendeteksi masalah sejak dini, seperti campuran bahan bakar yang tidak seimbang atau sistem pengapian yang melemah.

Dengan begitu, gejala seperti tarikan gas tersendat dan suara mesin tersendat bisa dicegah sebelum menimbulkan kerusakan yang lebih parah.

Tips Mencegah Motor Brebet

Agar motor tetap responsif dan tidak brebet saat digas, perawatan menjadi hal penting yang sering kali diabaikan oleh banyak pengendara.

Masalah motor brebet bisa muncul karena berbagai faktor seperti sistem bahan bakar yang kotor, penyetelan karburator tidak pas, hingga komponen pengapian   mulai aus. Berikut beberapa tips perawatan bisa dilakukan agar motor kamu tetap halus lalu bertenaga.

1. Lakukan Servis Berkala Secara Teratur

Melakukan servis berkala di bengkel terpercaya adalah langkah pertama untuk mencegah motor brebet. Melalui pemeriksaan rutin, teknisi bisa mendeteksi sejak dini apabila ada komponen yang mulai melemah atau perlu disesuaikan.

Dalam servis rutin ini, bagian seperti oli mesin, filter udara, injektor, serta karburator akan diperiksa untuk memastikan semuanya bekerja optimal dan tidak menimbulkan gejala brebet saat digas.

2. Jangan Lupa Penggantian Busi

Penggantian busi secara teratur juga sangat penting. Busi berperan besar dalam proses pembakaran di ruang mesin, serta kondisi busi yang sudah kotor atau aus dapat menyebabkan mesin sulit menyala atau terasa brebet.

Dengan menggantinya sesuai jadwal rekomendasi pabrikan, pembakaran bahan bakar akan lebih sempurna sehingga performa mesin tetap halus dan efisien.

3. Rutin Membersihkan Injektor atau Karburator

Penumpukan kotoran pada injektor atau karburator dapat menghambat aliran bahan bakar lalu menyebabkan motor kehilangan tenaga. Oleh karena itu, lakukan membersihkan injektor secara rutin.

Jika motor kamu menggunakan sistem injeksi, pastikan proses pembersihannya dilakukan dengan alat khusus agar tidak merusak komponen sensitif. Sedangkan pada motor karburator, pembersihan manual cukup dilakukan untuk menjaga aliran bahan bakar tetap lancar.

Udah tahu penyebab motor brebet saat digas? Sekarang bayangin, setelah semua masalah itu kamu atasi, motor kamu bukan cuma responsif lagi tapi juga tampil kinclong dan terlindungi dari kotoran, air, dan panas matahari. 

Nah, disinilah Coating Motor dan Detailing dari Manja Motocare Jakarta Selatan bisa bantu kamu ngerawat motor biar tampil maksimal, bukan cuma di performa tapi juga penampilan.

Dengan coating berkualitas dan detailing  teliti, Manja Motocare bikin motor kamu terlihat seperti baru keluar dari showroom,cat lebih mengkilap, bodi terlindungi dari goresan halus, dan komponen motor bebas dari kerak atau noda membandel. Ini bukan sekadar perawatan, tapi bentuk kasih sayang buat motor kesayangan kamu.

Recent Post

PROMO 99 RIBU

Hanya 99ribu dapat tiga treatment yaitu cuci motor, poles motor, dan ISI ANGIN SELAMANYA!